Hati-Hati Saat Ingin Modif Mobil!

Modifikasi mobil adalah salah satu bentuk mengekspresikan diri. Tak sedikit orang yang ingin menonjolkan personalisasi mereka pada mobil kesayangan. Namun, sebelum memodifikasi mobil, sebaiknya waspadai hal-hal berikut agar tidak menyesal setelah mobil dimodif.

Bagian pertama yang harus diperhatikan adalah kaki-kaki mobil. Karena bagian ini adalah bagian paling bawah yang menanggung berat badan mobil, jangan melakukan modif yang dapat merusaknya karena bisa berdampak buruk.

Jika ingin mengganti velg mobil, cobalah mencari yang velg yang berkualitas baik. Ketika Anda melakukan perubahan pada velg, rem juga sebaiknya di upgrade. Alasannya adalah mobil keluaran tahun 2000 keatas sudah menggunakan sensor ABS yang terintegrasi dengan ECU mobil. Saat mobil mengerem, sensor ABS akan menghandle mobil sesuai dengan ukuran asli velg dari pabrikan. Jika velg mendapat perubahan besar sementara rem masih tetap dari pabrikan, data yang di dapat akan kacau.

Masalah itu menyebabkan usia sensor rem jadi pendek sehingga bagian lain mobil pun akan terkena dampaknya juga. Data yang tidak akurat dari sensor rem ABS membuat kinerja bagian lain tidak maksimal.

Bagian lain yang patut dipikir ulang sebelum dimodif adalah per mobil. Memotong per mobil agar mobil terlihat ceper juga bisa mendatangkan masalah pada mobil karena per menjaga keseimbangan mobil.

Biaya modifikasi mobil tidaklah kecil, yakni kisaran Rp 90 hingga Rp 150 juta. Dengan uang sebesar itu, jika timbul masalah dikemudian hari, Anda pun masih harus membayar mahal lagi. Sebelum melakukan modifikasi pada mobil kesayangan, sebaiknya Anda melakukan riset dan mencermati bagian-bagian mana yang esensial bagi mobil dan apa dampak baik maupun buruknya jika bagian tersebut diganti, dikurangi, atau ditambah.